Kamis, 12 Januari 2017

Si Lengket Bermetemorfosis



Si Lengket Bermetemorfosis


Abstrak

Dodol adalah sejenis makanan yang boleh dikategorikan dalam kumpulan makanan yang manis (atau manisan/penganan). Dodol sangat terkenal di Melaka dan di Muar, Johor . Membuat dodol boleh dikatakan amat rumit. Ramai orang selalu mencuba untuk membuatnya. Tetapi tidak semua yang akan menghasilkan dodol yang bermutu tinggi. Biasanya mereka yang mahir membuat dodol ini terdiri daripada mereka yang telah berusia. Jarang sekali generasi muda mahir membuat dodol. Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat dodol terdiri daripada santan kelapa, tepung beras, gula pasir, gula melaka dan garam.


Pendahuluan
Dodol merupakan makanan tradisional yang cukup popular dibeberapa daerah Indonesia. Dodol diklasifikasikan menjadi dua, yaitu dodol yang diolah dari buah-buahan dan dodol yang diolah dari tepung-tepungan, antara lain tepung beras dan tepung ketan. Saat ini dodol lebih dikenal dengan nama daerah asal seperti dodol garut, dodol kudus atau jenang kudus, gelamai Sumatra barat dan Kalimantan, dodol buah-buahan seperti dodol apel, dodol stroberi, dodol papaya, dan sebagainya.
Pada awalnya dodol digunakan pada perayaan hari besar seperti idul fitri, perkawinan, kelahiran dan sebagainya. Akan tetapi, saat ini dodol telah dipasarkan meluas, terutama ditempat pariwisata dengan kemasan yang menarik. Dodol tersebut banyak dijadikan buah tangan oleh para wisatawan, terutama  wisatawan domestic. Dodol pun menjadi cirri khas pada daerah wisatawan sehingga permintaannya akan tetap ada. Selain itu, rasa dodol buah yang khas dan enak menjadikannya tetap diminati. Tentu saja kondisi tersebut memberikan peluang pengembangan bisnis dodol buah. Bila mutu dodol yang dihasilkan baik, enak rasanya, dan kemasannya menarik, masih terbuka juga peluang untuk pasar antar pulau dan pasar luar negeri.
Dodol memang banyak ragamnya dan pembuatannya menjadi tradisi di beberapa daerah. Misalnya ada dodol Betawi, dodol Cina, dodol nanas Subang, dan ada pula dodol Garut. Namun dibandingkan dengan dodo]-dodol lain, mungkin dodol Garut paling banyak dikenal saat ini. Bukan hanya di Garut, tetapi di tingkat nasional pun dodol ini sudah diketahui sebagai makanan khas dari Garut. Belakangan, dodol Garut juga diekspor ke mancanegara. 
Bagian Inti
Dodol Garut merupakan salah satu komoditas yang telah mampu mengangkat citra Kabupaten Garut sebagai penghasil Dodol yang berkualitas tinggi dan beraneka ragam jenis Dodol yang diproduksi. Dodol Garut ini dikenal luas karena rasanya yang khas dan kelenturan yang berbeda dari produk yang sejenis dari daerah lain. Seperti dodol-dodol lainnya, dodol Garut awalnya merupakan makanan tradisional yang dibuat dalam industri rumahan. Oleh karena itu, sangat sulit untuk meneliti siapa yang pertama kali membuat jenis dodol ini. Yang jelas dodol Garut sudah dikenal sejak zaman Belanda. Zaman itu, banyak noni-noni Belanda yang pandai membuat dodol, baik untuk makanan sendiri di rumah maupun untuk dijual. Seiring perkembangan zaman, dodol Garut kini diproduksi secara modern.
Sejatinya dodol Garut banyak ragamnya. Ada dodol ketan, dodol kacang, dodol buah-buahan, ada pula angleng. Jika kita berkunjung ke toko-toko penjual oleh-oleh khas Garut, akan kita temui berbagai ragam dodol Garut dalam kemasan yang berbeda. Jika dodol ketan dan buah - buahan dibungkus dengan kertas minyak atau plastik, dodol kacang dan angleng biasanya dibungkus dengan daun jagung kering.
Dodol masih cukup dijaga, bahkan kini Garut punya kegairahan baru memaknai penganan bernama Dodol yang rasanya manis itu. Pemaknaan atau tepatnya cara baru menikmati dodol adalah memadukan penganan lokal dodol dengan penganan cokelat yang diberi nama Chocodot. Nama ini adalah perpaduan cokelat dan dodol garut.

Chocodot adalah sebuah kreativitas, olahan dan pemaknaan baru terhadap dodol yang bisa jadi mewakili sebuah kultur tertentu masyarakat. Dengan mengusung bentuk baru, dodol dalam chocodot coba diluaskan penggemarnya. Masuk ke dalam ruang rasa yang lebih luas, tidak hanya pada mereka yang punya masa lalu, tapi juga mereka yang gandrung pada kekinian.
Kemunculan Chocodot sukses membuat para penikmat kuliner penasaran dengan balutan cokelat isi dodol ini. Tidah butuh waktu lama kehadiran Chocodot langsung diminti masyarakat. Sejarah singkat tentang Chocodot ini bermula pada saat  Tama Coelat melakukan ekspansi ke Garut dengan tujuan pulang kampung dengan harapan besar memajukan kampung halaman yaitu Garut.Dengan sedikit perjuangan dan usaha keras dengan berbagai ekperimen. Akhirnya Kiki gumelar mendapatkan ide tentang penggabungan makanan khas tradisonal Dodol Garut dengan cita rasa Internasional lahirlah Chocodot. Cokelat isi dodol pada bulan Juli 2009 yang di launching pada 9 Agustus 2009 dan diresmikan oleh wakil bupati Garut Diky Chandra.

Penutup
Dodol merupakan makanan khas dari garut,mengapa dari garut ? menurut sejarah nya dodol sudah terkenal sejak zaman belanda , Industri ini berkembang sejak tahun 1926, oleh seorang pengusaha yang bernama Ibu Karsinah dengan proses pembuatan yang sangat sederhana dan terus berkembang hingga saat ini, hal ini disebabkan karena :
·         Memliki cita rasa yang berbeda dan mampu bersaing dengan dodol dodol dari daerah lain
·         Harga nya yang terjangkau oleh masyarakat
·         Bahan baku nya mudah di peroleh
·         Tidak menggunakan bahan pengawet atau pun bahan sintetis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar