Rabu, 11 Januari 2017

FILSAFAT BARAT ABAD PERTENGAHAN




FILSAFAT BARAT ABAD PERTENGAHAN

            Banyak difenisi tentang kemashuran filsafat yunani yang begitu terkenal dimana-mana, maka sejalan dengan itu perkembangan filsafat yunani yang kental terus menerus menular pada sekeliling negara yang ada, diantaranya adalah negara-negara eropa (dimulai dari Italia) yang beribu kota Roma.
Namun perkembangan filsafat di abad pertengahan sering kali diwarnai dengan pengaruh agama, salah satunya adalah Kristian yang identik dipercayai oleh masyarakat, bahkan menurut pengamat pada saat itu disebut sebagai “Zaman Gelap” karena manusia tak bisa berfikir secara bebas, karena terkekang oleh aturan-aturan yang terbawa oleh agama.
            Sehingga dari abad dapat dicirikan sebagai berikut ;
1. Cara berfilsafatnya dipimpin oleh gereja.
2. Berfilsafatnya didalam lingkungan Aristoteles.
3. Berfilsafat dengan pertolongan Augustinus.
            Selain sebutan-sebutan di atas massa abad pertengahan ini juga kerap disebut sebagai massa pacik dan fanatik, hal ini disebabkan status mengadopsi gereja membabi buta  karena itulah perkembangan ilmu pengetahuan terhambat.
            Berkembangan penyebaran filsafat pada massa itu terbagi menjadi Tiga priode, yaitu :
1.    Masa Patristik.
Istilah patristik berasal dari kata latin yaitu “pater” atau bapak yang berarti para pemimpin gereja, maka sudah barang tentu pada dekade ini yang terpilih menjadi pemimpin gereja adalah ahli fikir atau tokoh gereja.
Golongan yg menolak beranggapan bahwa sudah punya sumber kebenaran, yakni firman Tuhan dan tidak dibenarkan mencari kebenaran yg lain dari filsafat Yunani. Sedang yg menerima filsafat Yunani beranggapan walau telah ada sumber kebenaran tidak ada jeleknya menggunakan Filsafat Yunani sebagai metode berpikir, tokohnya antara lain Justinus Martir, Gregorius, Tertullianus, dll
2.    Masa Skolastik.
Istilah Skolastik berasal darikata school yang berarti sekolah, yg berarti aliran yg berkaitan dgn sekolah. Adapun cirinya adalah mempunyai corak keagamaan, mengabdi pada teologi, filsafat Yunani yg terpengaruh ajaran gereja.
Skolastik bisa tumbuh karena faktor agama dan ilmu pengetahuan. Masa skolastik terbagi jadi 3 periode :
1. Skolastik awal (800-1200) : Aquinas, Peter Lumbard, John Salisbary,dll.
2. Skolastik puncak (1200-1300) : Albertus de Grote, William Ocham,dll
3. Skolastik akhir (1300-1450) : Nicolas Cusasus,dll.
Sedangkan di dalam islam sendiri, dekade Skolastik Arab terbagi 2. yaitu :
·         Periode Mutakallimin (700-900 H)
·         Periode filsafat Islam (850-1200 H)
hal ini terjadi persefektif pemikira para ahli disebabkan karena banyaknya litelatur islam yang diadobsi secara besar oleh bangsa kristen di romawai, dengan adanya semangat perubahan dari karya aristoteles dan ibdu rust karna diaramkan akan memutar balikan fakta adanya kebangkitan umat islam, tokoh yang mendampingi adalah nicolas ceuseus, thomas aquinas, albertus magnus
Erat perselisian massa dekade ini masih terasa sampai sekarang, berbagai suasana yang genting dan perdebatan mendominasi islam dan kristen.
3. Masa Peralihan
            Pada abad ini sampai pada massa dimana, manusia berada dalam keadaan seimbang karena ilmu filsafat dan agama berjalan sejajar, kerap pula dikenal masa ini adalah massa modern, sebab kemunculan berbagai istilah seperti reanisance, humanisme, serta reformasi yang digambarkan benar-benar ada dalam dekapan.
            Sampai begitu fenomenalnya nama ini termasuk istilah reformasi, dan humanissma dijelasakan secara terperinci.
·         Reanissance
Istilah ini muncul pertama kali di eropa, sebab dengan keberadaan istilah ini pula manusia melakukan pembaharuan berkombinasi dengan kebudayaan serta pemikiran, tokoh-tokoh yang lahirpun begitu fenomenal seperti leonardo the finci, machievelli, dan geordano bruno
·         Humanisme
Humanisme pada awalnya dipakai sebagai istilah pembaharuan pemikiran rassance oleh beberapa tokoh, namun lebih cenderung pada sistem kultur campuran yunani dan romawi.
Setelah itu humanisme berubah fungsinya menjadi gerakan untuk kembali pada filsafat tanpa ada campur aduk dari pemikiran gereja, tokoh-tokoh yang terkenal adalah boccaccio, petrercus, lorence, vallia, erasmus, dan thomas morre.
·         Reformasi
Reformasi adalah revolusi keagamaan di eropa barat pada abad ke 16, revolusi tersebut dimulai pada gerakan di gereja khatolik, kemudian berkembang menjadi asas-asas protestaisme.
            Ahirnya dalam filsafat resence salah satu unsur pokok adalah manusia, suatu pemikiran yang sejajar, pemikiran yang ingin penempatan sentral dalam kehidupan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar